Terkesan Di Ulur-Ulur, Proyek Peningkatan Jalan Perwira Tak Kunjung Selesai Demikian Jalan Datuk Laksamana-Jalan Putri Tujuh Juga Belum ada Tanda-tanda Untuk Dikerjakan
Administrator - Rabu, 24 Mei 2023 16:14 WIB
"Jalan Perwira (kini Jalan Tuanku Tambusai) kondisi berlobang-lobang bekas keruk oleh kontraktor tidak kunjung selesai di aspal tambal sulam maka jalan tersebut tidak dapat difungsikan secara optimal untuk melayani lalu-lintas. Kami para sopir pun harus hati-hati lewat jalan ini", tukas salah seorang sopir saat disambangi media di salah satu kedai disekitar jalan Perwira.
Menanggapi kondisi jalan Perwira Kelurahan Bagan Besar, Kecamatan Bukit Kapur, Kota Dumai, yang tak kunjung selesai pengerjaannya terkesan sengaja diulur ulur atau sengaja diperlambat, awak media ini mencoba konfirmasi pihak Kementerian PUPR. Menurut pihak kementerian PUPR hal tersebut karena material aspal terkendala.
Artinya, kondisi jalan yang rusak usai diperbaiki kembali dikeruk tak kunjung diperbaiki terkesan dibiarkan hanya akibat material aspal terkendala sehingga kondisi jalan Perwira ujung tampak berlobang-lobang atau menganga.
Kemudian soal pengerjaan peningkatan Jalan Putri 7 dan jalan Datuk Laksamana Dumai yang juga tidak kunjung dikerjakan juga dikonfirmasi media ini, namun menurut pihak Kementerian PUPR jalan tersebut belum dikerjakan alasan masih menunggu persetujuan gambar.
"Masih menunggu persetujuan gambarnya pak", ungkap Rachmawati lagi saat dihubungi Crew detik12.com lewat nomor WhatsAppnya, Selasa (23/5/2023).
pengejaran preservasi Jalan Soekarno-Hatta Dumai dimulai sejak tanggal 27 Mei 2022 oleh kontraktor pelaksana PT Bangun Mitra Abadi (BMA) dengan Konsultan Pengawas PT Global Profex Synergy.
Sebelumnya pihak kontraktor (BMA) melalui mandor lapangan, Maulana, kepada media ini menyebut bahwa titik lokasi pengerjaan preservasi oleh PT Bangun Mitra Abadi (BMA) ada 7 titik berbeda lokasi diantaranya ada satu titik di Mandau Duri dan satu titik di simpang Batang Duri dengan pengerjaan pembetonan.
Sedangkan untuk Kota Dumai dimulai dari batas ruas jalan Soekarno-Hatta (depan sekolah Bukit Jin hingga batas Bundaran) kemudian jalan Perwira dan jalan Putri Tujuh maupun jalan Datuk Laksamana juga berbeda lokasi.
Untuk sekmen ruas jalan Soekarno-Hatta dikerjakan dengan sistem patching aspal atau tambal sulam dilanjut dengan lapisan aspal atau overlay dua lapis dan tiga lapis yang kini proses pengerjaannya sudah selesai.
Demikian jalan Perwira ujung dikerjakan dengan jenis pengaspalan lapis pondasi agregat kasar sepanjang 1,5 km dan lebar 7,1 meter.
Ketebalan aspal lapis pondasi agregat kasar tebalnya 10,5 cm atau dilakukan 3 lapis, di mulai dari titik station depan kantor sekretariat DPRD Dumai hingga ujung jalan perwira, sebagaimana pernah diungkapkan PPK pengerjaan peningkatan jalan tersebut, namun pengerjaan jalan ini tak kunjung selesai hingga hari ini.
Sementara untuk pengerjaan jalan Putri Tujuh dan Datuk Laksamana Dumai menurut Maulana direncakan akan dikerjakan dengan sistem semen beton, namun hingga berita ini diangkat, Rabu (24/5/2023) jalan Putri Tujuh maupun jalan Datuk Laksamana belum ada tanda-tanda untuk dikerjakan.**
Penulis
: Aston Tambunan
Editor
: Aston Tambunan
Tags
Berita Terkait
Komentar